Kanit Regident Satlantas Polrestabes Medan Angkat Bicara Soal Calo Pembuatan SIM

Kepala Urusan Pembinaan Operasi Lantas Satlantas Polrestabes Medan, Iptu Janitra Giri Satya S.Tr.K (kiri) bersama Kanit Regident Satlantas Polrestabes Medan, Iptu Fajar Prabowo S.Tr.K (kanan) di Kantor Satuan Pelaksana Administrasi SIM Polrestabes Medan, Jalan Adinegoro. (Foto: PARBOABOA/Tiara)

PARBOABOA, Medan-Bila harus memilih pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) antara mengurus sendiri atau memakai jasa calo. Anda warga Medan harus memilih pilihan pertama.

Sebab, bila Anda memilih pilihan kedua memakai jasa calo pembuatan SIM. Kanit Regident Satlantas Polrestabes Medan, Iptu Fajar Prabowo S.Tr.K, angkat bicara.

Dia menyatakan, supaya warga Medan tak tertipu calo saat pembuatan SIM di Kantor Satuan Pelaksana Administrasi SIM Polrestabes Medan, Jalan Adinegoro.

Selain itu, calo dalam pembuatan SIM baru tidak ada. 

“Pengurusan SIM sifatnya kompetensi. Dia (pembuat SIM) masuk, mendaftar, kalau dia gagal berarti tidak bisa lulus," ungkap Iptu Fajar Prabowo, kepada PARBOABOA, Sabtu (30/12/2023).

Sesungguhnya, banyak masyarakat kena tipu muslihat calo. Apalagi menyoal biaya membuat SIM.

Calo akan mengiming-imingi pembuatan SIM membayar lebih mahal. Biar urusan pembuatan SIM cepat beres.

"Banyak sekali akhirnya masyarakat yang tertipu oleh calo. Dia bayar dengan jumlah uang yang lebih. Namun sebenarnya, ketika dia masuk hanya diarahkan saja. Sebenarnya semuanya sama. Mau dia bayar lebih dan tidak pun sama saja,"  ungkap Iptu Fajar Prabowo.

Kanit Regident Satlantas Polrestabes Medan itu kembali menegaskan, bahwa calo yang menyatakan pembuatan SIM lewat jasanya. Hanya tinggal menerima beres saat pengurusan SIM baru tidak benar adanya. 

"Kalau kita bilang dia (pengurusan SIM) tinggal beres. Itu tidak ada untuk pengurusan SIM baru. Kalau dia (calo) bilang datang, daftar, foto, siap. Itu berarti dia perpanjang SIM," tutur Iptu Fajar Prabowo.

Masyarakat juga tak perlu khawatir untuk tidak lulus hanya memperpanjang SIM. 

"Untuk urusan perpanjang (SIM). Jangan pernah ragu enggak lulus. Karena yang namanya perpanjang itu, datang, entry data, foto, tinggal tunggu. Itu saja sebenarnya" ungkap Kanit Regident Satlantas Polrestabes Medan itu.

"Pengurusan SIM baru, kita tidak pernah melayani orang yang bukan dirinya sendiri," tambahnya lagi.

Ujian Praktik Dipermudah Satlantas Polrestabes Medan

Rupanya, mengurus SIM di Kantor Satuan Pelaksana Administrasi SIM Polrestabes Medan tidak sulit. Asal masyarakat mau bertanya juga mau belajar.

Petugas di Satlantas Polrestabes Medan sudah melakukan upaya meminimalisir penggunaan calo untuk mempermudah ujian praktik.

"Ujian praktik sudah kita permudah, sudah kita perlebar, dan sudah tidak sesulit yang dahulu. Jadi rata-rata untuk saat ini, masyarakat sudah lebih mudah dalam pengurusan SIM," tutur Iptu Fajar Prabowo kepada PARBOABOA.

Selain mempermudah masyarakat ketika menjalankan ujian praktik mengendarai sepeda motor secara langsung. Kepolisian juga melakukan upaya dalam mempermudah ujian teori. 

"Untuk ujian praktik sudah kita permudah, sudah kita perlebar, tidak ada lagi angka delapan zig-zag zig-zag. Dan untuk ujian teori, sebelum mereka (para pengurus SIM) melaksanakan ujian,” ungkapnya.

“Kita selalu melakukan pemanduan. Kita ada buku panduan. Di situ kita sediakan contoh-contoh soal yang akan nanti keluar. Mungkin tidak sama persis. Namun konteksnya sama," tambahnya lagi.

Kanit Regident Satlantas Polrestabes Medan, Iptu Fajar Prabowo S.Tr.K, kembali mewanti-wanti masyarakat supaya tak tertipu calo saat membuat SIM di Kantor Satuan Pelaksana Administrasi SIM Polrestabes Medan.

“Jangan pernah ada percaya dengan calo. Karena calo sejatinya bukan pihak kepolisian," ujarnya bijak.

Editor: Ferry Sabsidi
TAG :
Baca Juga
LIPUTAN KHUSUS