PARBOABOA, Moskow - Kebakaran bengkel memicu ledakan besar di pom bensin di Republik Dagestan, Rusia. Akibatnya 30 orang tewas dan lebih dari 100 orang lainnya luka.
Gubernur Dagestan, Sergei Melikov mengatakan, tiga dari korban tewas dari ledakan yang terjadi di Kota Makhachkala, Senin (14/8/2023) malam itu adalah anak-anak. Sementara sebagian korban luka diterbangkan ke Moskow untuk mendapatkan perawatan.
Kementerian Darurat melaporkan, ledakan bermula dari kebakaran sebuah bengkel yang berada di samping pom bensin. Api yang terus membesar akhirnya menyambar pom bensin dan menimbulkan ledakan hebat.
Video yang beredar di media sosial menunjukkan api besar berkobar di tengah gelapnya malam. Sejumlah mobil pemadam kebakaran tampak berada di tempat kejadian.
Area seluas 600 meter persegi dilalap api. Sekitar 260 pekerja darurat telah dikerahkan membantu mengevakuasi korban.
Untuk mengendalikannya, petugas pemadam kebakaran memerlukan waktu lebih dari 3,5 jam.
Komite Investigasi Rusia terus bekerja menyelidiki kasus ini.
Republik Dagestan merupakan satu dari 83 bagian konstituen Federasi Rusia dan merupakan wilayah paling selatan negara itu. Ibu kotanya, Makhachkala terletak sekitar 1.600 km dari Moskow.