PARBOABOA, Jakarta – Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) terus melakukan pengoptimalan pendidikan di Indonesia melalui program Guru Penggerak.
Kemendikbudristek pun terus merekrut calon guru untuk dididik sebagai guru penggerak. Mereka akan digembleng menjadi guru yang hebat yang akan mendongkrak dunia pendidikan Indonesia.
Kini program pendidikan dan perekrutan untuk guru penggerak sudah memasuki angkatan keempat. Ada delapan ribu guru penggerak yang diproyeksikan oleh Kemendikbudristek pada Oktober 2021 nanti.
Direktur Pendidikan Profesi dan Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan (PPP GTK) Kemendikbudristek, Praptono mengatakan harapannya kepada para calon guru penggerak setelah menjalani pendidikan, para guru Indonesia itu akan memiliki karakter mandiri dan bertanggung jawab, baik pada diri sendiri maupun kepada guru lain.
"InsyaAllah Oktober, delapan ribu Guru Penggerak akan masuk kawah candradimuka pendidikan dan langsung kita songsong dengan angkatan kelima," kata Praptono dalam acara Silaturahmi Merdeka Belajar, Kamis, 16 September 2021.
Praptono menyatakan keinginannya pada para guru Indonesia ini agar selalu berpihak pada murid. Jadi kalau ditanya tujuan pembelajaran jawabannya adalah murid, murid, dan murid.
Setelah selesai dan lulus dalam pendidikan guru penggerak, para guru pun diharapkan dapat melaksanakan pembelajaran yang lebih baik, mulai dari perencanaan, pelaksanaan hingga evaluasi.
"Semua lulusan program guru penggerak tentu akan merefleksi di lingkungannya mengajar, dan terus melakukan inovasi pengembangan pembelajaran di sekolah," tutup Praptono.
