PARBOABOA, Batu Bara - Mayat seorang pria mengapung di Selat Malaka atau sekitar 16 Km barat laut Kuala Tanjung, Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara (Sumut). Mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh KRI Parang-647 pada Jumat (7/1/2022).
Awalnya, KRI Parang-647 melihat ada benda yang mencurigakan mengapung di permukaan laut pada jarak 600 yard atau sekitar 90 meter dari kapal. Dan setelah didekati ternyata sesosok mayat pria yang menggunakan jaket keselamatan.
Selanjutnya, Komandan KRI Letkol Laut (P) Yudy Arie Bintoro melaporkan penemuan mayat tersebut kepada Komandan Lanal TBA. Kemudian, Komandan Lanal TBA Letkol Laut (P) Robinson Hendrik Etwiory segera memerintahkan jajarannya untuk mengerahkan Patkamla RIB Kuala Tanjung dan koordinasi dengan BPBD Kabupaten Batubara untuk evakuasi.
“Tadi saya sudah perintahkan personil untuk mengerahkan Patkamla RIB Kuala Tanjung dan koordinasi ke BPBD Kabupaten Batubara untuk mengevakuasi jenazah tak dikenal tersebut, kata Robinson.
Setelah KRI Parang-647 berhasil mengevakuasi. Selanjutnya mayat tersebut dibawa ke Dermaga Kualatanjung dan akan diserahkan kepada Dan Posal Kuala Tanjung, Letda Laut (E) Muh Sunoto untuk diteruskan ke BPBD Kabupaten Batubara. Kemudian, Jenazah korban dibawa ke RSUD Kabupaten Batubara untuk dilakukan autopsi.
