PARBOABOA, Pematangsiantar - Umat Kristen dan Katolik akan merayakan Paskah pada Minggu (17/4). Sebelum Paskah, umat akan lebih dulu menjalani Trihari Suci yang dimulai dari Kamis Putih, Jumat Agung, hingga Sabtu Suci.
Kamis Putih adalah permulaan dari Trihari Suci. Pada tahun 2022 peringatan ini akan berlangsung pada 14 April.
Kamis Putih merupakan momen peringatan perjamuan terakhir antara Yesus dan kedua belas muridnya, sebelum Ia ditangkap akibat penghianatan Yudas Iskariot.
Pada malam ini Yesus memperkenalkan tata cara peribadatan Ekaristi, yaitu makan roti dan minum anggur yang melambangkan tubuh dan darah Yesus.
Matius 26:26 tertulis: Dan ketika mereka sedang makan, Yesus mengambil roti, mengucap berkat, memecah-mecahkannya lalu memberikannya kepada murid-murid-Nya dan berkata: "Ambillah, makanlah, inilah tubuh-Ku.”
Matius 26:27: Sesudah itu Ia mengambil cawan, mengucap syukur lalu memberikannya kepada mereka dan berkata: "Minumlah, kamu semua, dari cawan ini.
Matius 26:28: Sebab inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang untuk pengampunan dosa.
Makna Kamis Putih
Selain membagikan roti dan anggur, dalam Yohanes 13:1-38 dijelaskan mengenai Yesus yang membasuh kaki murid-muridnya.
Dalam Matius 13:4 tertulis: Lalu bangunlah Yesus dan menanggalkan jubah-Nya. Ia mengambil sehelai kain lenan dan mengikatkannya pada pinggang-Nya
Matius 13:5: kemudian Ia menuangkan air ke dalam sebuah basi, dan mulai membasuh kaki murid-murid-Nya lalu menyekanya dengan kain yang terikat pada pinggang-Nya itu.
Kemudian pada Matiur 13:15 disebutkan: sebab Aku telah memberikan suatu teladan kepada kamu, supaya kamu juga berbuat sama seperti yang telah Kuperbuat kepadamu.
Matius 13:16: Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya seorang hamba tidaklah lebih tinggi dari pada tuannya, ataupun seorang utusan dari pada dia yang mengutusnya.
Matius 13:17: Jikalau kamu tahu semua ini, maka berbahagialah kamu, jika kamu melakukannya.
Tindakan Yesus yang memabasuh kaki murid-murid-Nya ini dimaknai sebagai lambang kerendahan hati dan ajaran untuk melayani. Yesus mengajarkan bahwa seorang pemimpin bukanlah pihak yang dilayani, melainkan harus melayani.
Selamat Paskah 2022 bagi saudara-saudaraku umat Kristiani yang merayakannya. Semoga sukacita dan kedamaian selalu ada bersama kita.
