PARBOABOA, Delisedarang – Penemuan mayat wanita mengegerkan
warga Dusun I Gang Berlin, Desa Tanjungmorawa A, Deliserdang, Sumut.
Mayat wanita itu dittemukan tersangkut kayu di Sungai
Belumai, pada Sabtu (28/8/2021) sore.
Diketahui mayat wanita tersebut bernama Desi Andriani (35) dan
dikabarkan baru sepekan lalu melahirkan anak.
Kasat Reskrim Polresta Deliserdang, Kompol Muhammad Firdaus
dikonfirmasi, mengatakan korban baru melahirkan dan melkukan bunuh diri karena sedang
terlibat masalah dengan keluarganya.
“Korban depresi. Kemungkinan seperti itu (bunuh diri). Tim
penyelidik sedang cari tahu bagaimana cara korban bunuh diri,” kata Kompol Firdaus,
Minggu (29/8/2021).
Sebelumnya polisi menduga jasad Desi Andriani yang merupakan warga Dusun I, Gang Berlin,
Desa Tanjungmorawa, Kecamatan Tanjungmorawa, Kabupaten Deliserdang itu tewas dibunuh.
“Nggak, bukan dibunuh. Saat ini masih masih dalam
penyelidikan”, ungkap Kompol Firdaus.
Info yang didapatkan terkait penemuan jasad tersebut
bermula saat seorang warga bernama ditemukan Warno (38) hendak memancing. Warno
melihat ada yang mencurigakan seperti mayat manusia. Setelah itu, dia
memberitahukan kepada warga dan Kepala Dusun.
Selanjutnya, Warno dan Kepala Dusun, Ruswandi bersama
sejumlah warga masuk ke sungai guna memastikan temuan itu dan ternyata benar adalah
mayat seorang perempuan Selanjutnya, temuan itu dilaporkan ke Polsek
Tanjungmorawa.
Mendapat laporan itu, personel Polsek Tanjungmorawa bersama
tim Inafis Polresta Deliserdang segera terjun ke lokasi. Polisi bersama warga
kemudian mengevakuasi mayat korban dari aliran Sungai Belumai. Mayat korban pun
dibawa dengan ambulance ke RS Bhayangkara, Medan. Namun karena keluarga menolak
autopsi, mayat kemudian dibawa ke Mapolsek Tanjungmorawa.
“Dari pemeriksaan luar, belum ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan. Jasad korban sempat kita bawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara, Medan, untuk dilakukan otopsi, tetapi pihak keluarga menolak Autopsi sehingga Jasad dibawa ke Mapolsek unttuyk diserahterimakan kepada pihak keluarga. ” tandas Firdaus.