PARBOABOA – Nama-nama neraka dan sifat-sifatnya telah diuraikan dalam Al-Quran. Terdapat sepuluh tingkatan dalam neraka, yang masing-masing ditentukan berdasarkan dosa yang diperbuat oleh penghuninya.
Rincian ini dapat ditemukan dalam Surah An-Nisa ayat 145:
Ø¥Ùنَّ ٱلْمÙÙ†ÙŽÙ°ÙÙÙ‚Ùينَ ÙÙÙ‰ ٱلدَّرْك٠ٱلْأَسْÙÙŽÙ„Ù Ù…ÙÙ†ÙŽ ٱلنَّار٠وَلَن تَجÙدَ Ù„ÙŽÙ‡Ùمْ نَصÙيرًا
Arab latin: Innal-munÄfiqÄ«na fid-darkil-asfali minan-nÄr, walan tajida lahum naṣīrÄ
Artinya: Sesungguhnya orang-orang munafik itu (ditempatkan) pada tingkatan yang paling bawah dari neraka. Dan kamu sekali-kali tidak akan mendapat seorang penolongpun bagi mereka.
Neraka sering digambarkan sebagai tempat penyiksaan berisi api yang sangat panas dan di dalamnya makhluk-makhluk akan menderita.
Tak hanya api, neraka juga terdapat air yang sangat dingin. Sebagaimana Allah SWT berfirman dalam Al Quran surat Shaad ayat 57, yang berbunyi:
هَٰذَا ÙَلْيَذÙوقÙوه٠ØÙŽÙ…Ùيمٌ وَغَسَّاقٌ
Artinya: Inilah (azab neraka), biarlah mereka merasakannya, (minuman mereka) air yang sangat panas dan air yang sangat dingin.
Selain itu, Allah SWT juga menciptakan neraka berdasarkan perbuatan seorang hamba di dunia. Dalam Islam, perbuatan baik dan buruk seseorang selama hidupnya akan dihitung dan dinilai oleh Allah di hari kiamat.
Orang-orang yang telah melakukan perbuatan baik dan taat kepada Allah akan mendapatkan balasan surga, sementara mereka yang melakukan perbuatan buruk dan tidak taat akan mendapatkan hukuman neraka.
Untuk mengetahui nama nama neraka dan dalilnya, berikut Parboaboa akan memberikan informasinya secara lengkap. Yuk, simak ulasannya di bawah ini.
Apa itu Neraka?
Dikutip dari buku Neraka: Gambaran Neraka Menurut Al-Quran dan Hadits, oleh Roidah Bakri, neraka memiliki beberapa pengertian, yaitu:
- Alam akhirat tempat penyiksaan untuk orang berdosa.
- Kesialan
- Keadaan atau tempat menyengsarakan, penyakit parah, dan kemiskinan.
Dalam Al-Quran, kata neraka disebut naar, yang berarti makna api yang menyala. Sementara secara istilah, neraka berarti tempat balasan dalam wujud siksaan bagi orang-orang yang telah berbuat dosa atau kesalahan selama hidup di dunia.
Neraka menjadi tempat penyiksaan yang bentuk hukuman yang paling berat diilustrasikan sebagai api.
Ada beberapa nama nama neraka yang disebut dalam Al-Quran, yaitu: An-Naar (api), Jahannam, Al Jahim (yang membakar), As-Sa'ir (jilatan api), As-Saqar (api yang menghanguskan), Al-Hawiyah (jurang), dan Al-Hutamah (api yang meremukkan).
Luas Neraka
Luas neraka tidak bisa dibandingkan dengan luasnya dunia. Seperti yang dikutip dari buku Neraka: Gambaran Neraka Menurut Al-Quran dan Hadits oleh Roidah Bakri, Allah SWT menegaskan bahwa neraka maupun surga luasnya tidak bisa dinalar oleh akal manusia.
Namun manusia wajib meyakini keberadaan dan segalanya tentang itu.Dari berbagai referensi yang dikumpulkan, maka disimpulkan bahwa untuk sekedar memberikan gambaran seberapa luas neraka, maka bayangkanlah seandainya neraka itu mempunyai 70.000 tali kekang, dan setiap tali kekang dipegang oleh 70.000 malaikat.
Termasuk dengan mengetahui besarnya tubuh para penghuninya, yang gerahamnya sebesar gunung Uhud, jarak antara kedua pundaknya sama dengan perjalanan tiga hari, tempat duduknya sejauh Mekah dan Madinah.
Bahkan seandainya seorang penduduk neraka menangis, maka air matanya yang menetes dapat menjadi sebuah sungai tempat perahu berlayar di atasnya.
Neraka memiliki area yang sangat luas, yang daya tampungnya tidak akan pernah penuh meskipun dimasuki oleh orang-orang yang berdoa dari masa Nabi Adam AS., sampai orang-orang yang berdosa yang diwafatkan di hari kiamat. Sebagaimana ditegaskan Allah SWT salam Al-Quran surah Qaaf ayat 30:
"(Dan ingatlah akan)hari (yang pada hari itu)Kami bertanya kepada Jahannam: "Apakah kamu sudah penuh?" Dia menjawab "Masih ada tambahan?" (QS.Qaaf ayat 30)
Nama nama Neraka dan Tingkatannya
Dikutip dari buku Dahsyatnya Neraka: Pedihnya Azab Neraka dan Calon Penghuninya, karya Syaiful Bachir al-Zidani, bahwa yang termasuk nama nama neraka adalah sebagai berikut:
1. Neraka Jahanam
Jahannam adalah salah satu nama nama neraka yang paling atas. Jahanam sendiri dikhususkan untuk umat Nabi Muhammad SAW yang kerap berbuat maksiat dan tidak pernah bertaubat. Neraka ini pun akan diisi oleh para ahli tauhid.
Tingkatan ini disebutkan dalam surah Al-Hijr ayat 43-44:
ÙˆÙŽØ¥Ùنَّ جَهَنَّمَ لَمَوْعÙدÙÙ‡Ùمْ أَجْمَعÙينَ لَهَا سَبْعَة٠أَبْوَٰب٠لّÙÙƒÙلّ٠بَاب٠مّÙنْهÙمْ جÙزْءٌ مَّقْسÙومٌ
"Wa inna jahannama lamau'iduhum ajma'Ä«n. LahÄ sab'atu abwÄb, likulli bÄbim min-hum juz`um maqsụm."
Artinya: "Dan sesungguhnya Jahannam itu benar-benar tempat yang telah diancamkan kepada mereka (pengikut-pengikut syaitan) semuanya. Jahannam itu mempunyai tujuh pintu. Tiap-tiap pintu (telah ditetapkan) untuk golongan yang tertentu dari mereka."
2. Neraka Lazha
Neraka Lazha adalah nama nama neraka yang memiliki arti "menyala-nyala".
Tingkatan ini pun dikhususkan untuk manusia yang mendustakan Al-Quran sebagai sumber hukum Islam.
Ketika ketamakan dan terlalu mencintai hal-hal yang bersifat duniawi menguasai hati, orang - orang tersebut akan diletakkan di neraka ini.
Dalam Al-Quran surah Al-Ma'arij ayat 15-18:
كَلَّآ Û– Ø¥Ùنَّهَا لَظَىٰ نَزَّاعَةً لّÙلشَّوَىٰ تَدْعÙوا۟ مَنْ أَدْبَرَ وَتَوَلَّىٰ وَجَمَعَ Ùَأَوْعَىٰٓ
"KallÄ, innahÄ laẓÄ. NazzÄ'atal lisy-syawÄ. Tad'ụ man adbara wa tawallÄ . Wa jama'a fa au'Ä".
Artinya: "Sekali-kali tidak dapat. Sesungguhnya neraka itu adalah api yang bergejolak, yang mengelupaskan kulit kepala, yang memanggil orang yang membelakang dan yang berpaling (dari agama). Serta mengumpulkan (harta benda) lalu menyimpannya."
Selain itu, neraka Lazha juga disebutkan dalam surah Al-Lail ayat 14-16:
ÙَأَنذَرْتÙÙƒÙمْ نَارًا تَلَظَّىٰ لَا يَصْلَىٰهَآ Ø¥Ùلَّا ٱلْأَشْقَى ٱلَّذÙÙ‰ كَذَّبَ وَتَوَلَّىٰ
"Fa anżartukum nÄran talaẓẓÄ. LÄ yaá¹£lÄhÄ illal-asyqÄ. Allażī każżaba wa tawallÄ."
Artinya: "Tidak ada yang masuk ke dalamnya kecuali orang yang paling celaka yang mendustakan (kebenaran) dan berpaling (dari iman)."
3. Neraka Huthamah
Neraka Huthamah adalah salah satu nama nama neraka yang diisi oleh manusia-manusia yang sering bergosip, memberikan sesuatu yang tidak benar serta mengumpat. Tak hanya itu, orang-orang yang mengutamakan kepentingan dunia pun akan menjadi calon penghuni Huthamah.
Dalam surah Al Humazah ayat 1-3:
وَيْلٌ لّÙÙƒÙلّ٠هÙمَزَة٠لّÙمَزَة٠ٱلَّذÙÙ‰ جَمَعَ مَالًا وَعَدَّدَهÙÛ¥ ÙŠÙŽØْسَب٠أَنَّ مَالَهÙÛ¥Ù“ أَخْلَدَهÙÛ¥
"Wailul likulli humazatil lumazah, allażī jama’a mÄlaw wa ‘addadah, yaḥsabu anna mÄlahÅ« akhladah."
Artinya: "Kecelakaanlah bagi setiap pengumpat (al-humazah) lagi pencela (al-lumazah), yang mengumpulkan harta dan menghitung-hitungnya, dia mengira bahwa hartanya itu dapat mengkekalkannya."
4. Neraka Sa'ir
Neraka Sair adalah nama nama neraka dalam Al Quran yang terdapat dalam surah Al-Mulk, ini merupakan seburuk-buruknya tempat kembali.
Para penghuninya akan mendengar suara yang mengerikan. Setiap kali penghuninya dilemparkan, para penjaga neraka itu bertanya,"Apakah belum pernah datang kepadamu seorang pemberi peringatan?"
Para penghuninya pun menjawab, "Benar ada, namun kami mendustakannya."
Akhirnya, terucaplah penyesalan mereka,"Sekiranya kami mendengarkan dan memikirkan peringatan itu, niscaya kami tidak termasuk penghuni neraka Sa'ir yang menyala-nyala ini.
Dalam surah Al-Mulk ayat 5 dijelaskan bahwa penghuninya adalah mereka yang mendustakan pembawa kebenaran.
وَلَقَدْ زَيَّنَّا ٱلسَّمَآءَ ٱلدّÙنْيَا بÙمَصَٰبÙÙŠØÙŽ وَجَعَلْنَٰهَا رÙجÙومًا لّÙلشَّيَٰطÙين٠ۖ وَأَعْتَدْنَا Ù„ÙŽÙ‡Ùمْ عَذَابَ ٱلسَّعÙيرÙ
"Wa laqad zayyannas-samÄ`ad-dun-yÄ bimaá¹£Äbīḥa wa ja'alnÄhÄ rujụmal lisy-syayÄá¹Ä«ni wa a'tadnÄ lahum 'ażÄbas-sa'Ä«r."
Artinya: "Sesungguhnya Kami telah menghiasi langit yang dekat dengan bintang-bintang dan Kami jadikan bintang-bintang itu alat-alat pelempar setan, dan Kami sediakan bagi mereka siksa neraka yang menyala-nyala."
5. Neraka Jahim
Nama nama neraka selanjutnya adalah neraka Jahim. Neraka ini diisi oleh orang-orang kafir yang mendustakan ayat-ayat Allah SWT, orang-orang yang berusaha menentang ayat-ayat Allah dan melemahkan kemauan untuk beriman.
Dalam surah Asy-Syu'ara ayat 91-92 dijelaskan bahwa neraka ini dijanjikan untuk orang-orang yang sesat.
وَبÙرّÙزَت٠ٱلْجَØÙيم٠لÙلْغَاوÙينَ ÙˆÙŽÙ‚Ùيلَ Ù„ÙŽÙ‡Ùمْ أَيْنَ مَا ÙƒÙنتÙمْ تَعْبÙدÙونَ
"Wa burrizatil-jaḥīmu lil-gÄwÄ«n, Wa qÄ«la lahum aina mÄ kuntum ta'budụn."
Artinya: "Dan diperlihatkan dengan jelas neraka Jahim kepada orang-orang yang sesat.dan dikatakan kepada mereka: 'Di manakah berhala-berhala yang dahulu kamu selalu menyembah (Nya)'."
6. Neraka Saqar
Neraka Saqar adalah nama nama neraka yang diisi oleh manusia yang tidak shalat, tidak menyantuni orang miskin dan kerap membicarakan hal yang batil. Dalam surah Al Muddatsir ayat 42-46 dijelaskan:
مَا سَلَكَكÙمْ ÙÙÙ‰ سَقَرَ قَالÙوا۟ لَمْ Ù†ÙŽÙƒÙ Ù…ÙÙ†ÙŽ ٱلْمÙصَلّÙينَ وَلَمْ Ù†ÙŽÙƒÙ Ù†ÙطْعÙم٠ٱلْمÙسْكÙينَ ÙˆÙŽÙƒÙنَّا Ù†ÙŽØ®Ùوض٠مَعَ ٱلْخَآئÙضÙينَ ÙˆÙŽÙƒÙنَّا Ù†ÙكَذّÙب٠بÙيَوْم٠ٱلدّÙينÙ
"MÄ salakakum fÄ« saqar, QÄlụ lam naku minal-muá¹£allÄ«n, Wa lam naku nuá¹'imul-miskÄ«n, Wa kunnÄ nakhụá¸u ma'al-khÄ`iá¸Ä«n, Wa kunnÄ nukażżibu biyaumid-dÄ«n."
Artinya: "Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka)?”
Mereka menjawab, “Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan salat, dan kami tidak (pula) memberi makan orang miskin,
dan adalah kami membicarakan yang batil, bersama dengan orang-orang yang membicarakannya, dan adalah kami mendustakan hari Pembalasan."
7. Neraka Havia
Neraka Havia adalah nama nama neraka yang dikenal sebagai tempat penderitaan yang sangat dalam. Calon penghuninya adalah mereka yang berbuat curang dalam timbangan dan ukuran serta terlibat dalam kecurangan dalam urusan dunia.
8. Neraka Zamharir
Neraka Zamharir adalah salah satu nama nama neraka yang tidak hanya penuh siksaan dari api yang panas, namun ada juga tempat penyiksaan yang memiliki suhu luar biasa dingin. Hal tersebut dijelaskan dalam Al-Quran surah An-Naba ayat 24-26:
لَا ÙŠÙŽØ°ÙوقÙونَ ÙÙيهَا بَرْدًا وَلَا شَرَابًا (24) Ø¥Ùلَّا ØÙŽÙ…Ùيمًا وَغَسَّاقًا (25) جَزَاءً ÙˆÙÙَاقًا (26)
"LÄ yażụqụna fÄ«hÄ bardaw wa lÄ syarÄba, IllÄ á¸¥amÄ«maw wa gassÄqa, JazÄ`aw wifÄqÄ."
Artinya: “Mereka tidak merasakan kesejukan di dalamnya dan tidak (pula mendapat) minuman, selain air yang mendidih dan ghossaq, sebagai pambalasan yang setimpal.”
9. Neraka Wail
Neraka Wail adalah salah satu nama nama neraka yang disediakan untuk para pengusaha dan pedagang yang culas, mengurangi timbangan, mencalo barang dagangan untuk mendapatkan keuntungan yang berlipat.
Maka, dagangan mereka akan dibakar dan dimasukkan ke dalam perut mereka sebagai azab atas dosa-dosa mereka.
Nama neraka Wail tercantum dalam Al-Quran surah Al-Muthaffifin ayat 1-3:
وَيْلٌ لّÙلْمÙØ·ÙŽÙÙ‘ÙÙÙينَ ï´¿Ù¡ï´¾ الَّذÙينَ Ø¥Ùذَا اكْتَالÙوا عَلَى النَّاس٠يَسْتَوْÙÙونَ ﴿٢﴾ ÙˆÙŽØ¥Ùذَا كَالÙوهÙمْ Ø£ÙŽÙˆ وَّزَنÙوهÙمْ ÙŠÙخْسÙرÙونَ
Artinya: Celakalah bagi orang-orang yang curang (dalam menakar dan menimbang,(yaitu) orang-orang yang apabila menerima takaran dari orang lain, mereka minta dicukupkan dan apabila mereka menakar atau menimbang (untuk orang lain), mereka mengurangi.
10. Neraka Hawiyah
Nama nama neraka yang selanjutnya adalah neraka Hawiyah. Neraka ini merupakan tingkatan neraka yang paling bawah. Disebutkan pula bahwa orang-orang yang munafik akan menjadi calon penghuni tempat penyiksaan ini. Sebagaimana yang telah dijelaskan dalam Al-Quran surat An-Nisa ayat 145:
Ø¥Ùنَّ ٱلْمÙÙ†ÙŽÙ°ÙÙÙ‚Ùينَ ÙÙÙ‰ ٱلدَّرْك٠ٱلْأَسْÙÙŽÙ„Ù Ù…ÙÙ†ÙŽ ٱلنَّار٠وَلَن تَجÙدَ Ù„ÙŽÙ‡Ùمْ نَصÙيرًا
"Innal-munÄfiqÄ«na fid-darkil-asfali minan-nÄr, walan tajida lahum naṣīrÄ."
Artinya: "Sungguh, orang-orang munafik itu (ditempatkan) pada tingkatan yang paling bawah dari neraka. Dan kamu tidak akan mendapat seorang penolong pun bagi mereka."
Demikianlah ulasan tentang nama nama neraka dan calon penghuninya yang perlu diketahui. Sebagai seorang muslim, pemahaman sebagai pengingat di dunia untuk senantiasa beribadah kepada Allah SWT. Dengan menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya, semoga Allah menempatkan kita di tempat terbaik di sisi-Nya.