Parboaboa.com – Persipura Jayapura berhasil menang besar 3-0 atas Persita Tangerang di pekan terakhir BRI Liga 1 2021/2022, Kamis (31/3/2022) sore WIB lalu. Namun, kemenangan tersebut seakan sia-sia karena dalam dua laga lain, PSS menang 2-0 atas Persija Jakarta dan Barito Putera meraih hasil imbang 1-1 dengan Persib Bandung, sehingga Persipura tetap harus terdegradasi ke Liga 2 musim depan.
Ada tiga laga penentuan yang dijalankan secara bersamaan. Laga itu adalah Persita Tangerang kontra Persipura Jayapura, Persija Jakarta melawan PSS Sleman, serta Barito Putera melawan Persib Bandung.
Ketiga laga ini harus dilangsungkan bersamaan sebab PSS, Persipura, dan Barito sedang berjuang lolos dari zona degradasi.
PSS tidak butuh waktu lama untuk membuka keunggulan. Laga baru berjalan empat menit, PSS sudah mendapatkan hadiah tendangan penalti. Dave Mustaine yang maju sebagai eksekutor mampu menaklukkan kiper cadangan Persija, Adixi Lenzivio.
Sementara itu, Persita Tangerang mengambil alih inisiatif serangan di awal babak pertama. Harison Cardoso memiliki peluang lewat tendangan bebas di menit ke-6. Namun, tendangan Harrison masih belum menemui sasaran.
Persipura mendapatkan dua peluang bagus pada menit ke-11 dan 12. Sayangnya dua tembakan yang dilepaskan Ramiro Fergonzi dan Feri Pahabol masih bisa ditahan kiper Persita, Rendy Oscario.
Persipura baru bisa benar-benar unggul pada menit ke-20. Memanfaatkan umpan dari Elisa Basna, Yohanes Feri Pahabol mencetak gol setelah sempat mengecoh Edo Febriansyah.
Menit ke-32, Persipura berhasil menggandakan keunggulan mereka. Penyerang asal Ukraina, Yevhen Bokhasvili sukses mencetak gol. Yevhen memanfaatkan dengan baik kesalahan koordinasi di lini belakang Persita. Skor 2-0 untuk Persipura tidak berubah hingga akhir babak pertama.
Dalam laga lain, Barito Putera yang hanya butuh hasil imbang saja dari Persib untuk lolos dari degradasi mendapatkan ancaman di menit ke-11 lewat tendangan Febri Hariyadi. Beruntung, tembakan keras Febri hanya membentur mistar gawang.
Lini belakang Barito Putera memang mendapatkan beragam ujian dari para pemain Persib. Berkali-kali Febri, Frets Butuan, dan David Da Silva membahayakan lini belakang Barito.
Namun, keberuntungan masih menaungi tim asuhan Rahmad Darmawan. Hingga babak pertama usai skor 0-0 masih bisa dipertahankan.
PSS Sleman yang unggul cepat di awal babak pertama juga berhasil mempertahankan keunggulan mereka. Persija yang tampil dengan banyak pemain pelapis tidak terlalu memberikan perlawanan yang berarti.
Gol Menit Akhir Barito Putera Pupuskan Harapan Persipura
Barito Putera mendapatkan tekanan pada awal babak kedua. Menit ke-54 gawang Muhammad Riyandi akhirnya berhasil dijebol melalui gol yang dicetak Beckham Putera.
Menit ke-58, Persib berpeluang menambah keunggulan setelah wasit memberikan mereka hadiah tendangan penalti. Namun, eksekusi David Da Silva masih bisa diselamatkan Muhammad Riyandi.
Sementara itu, Persipura Jayapura bermain lebih nyaman di babak kedua. Keunggulan dua gol yang mereka raih di babak pertama membuat mereka hanya memainkan tempo sambil sesekali menusuk ke pertahanan Persita.
PSS Sleman mencoba untuk menambah gol lagi di babak kedua. Namun, beberapa peluang yang didapatkan tim asuhan I Putu Gede masih tertahan oleh aksi gemilang Adixi Lenzivio.
Persipura semakin di atas angin. Pada menit ke-80 Ramiro Fergonzi mencetak gol ketiga bagi Mutiara Hitam di pertandingan ini. Ia memanfaatkan dengan baik assist dari Elisa Basna.
Menit ke-83, PSS Sleman berhasil menambah keunggulan di pertandingan ini. Kali ini lewat gol yang dicetak oleh Kim Jeffrey Kurniawan. Sampai pada terjadinya gol ini, PSS seperti sudah aman dari ancaman degradasi, begitu pun dengan Persipura Jayapura.
Namun, Barito Putera yang sejak babak pertama terus mencari gol akhirnya mendapatkannya pada menit ke-84. Memanfaatkan bola muntah tembakan Rafael Silva, Beni Oktovianto yang berdiri bebas mampu menendang bola dan membobol gawang Persib. Gol ini membuat Barito Putera kembali punya keunggulan ketimbang Persipura untuk bertahan di Liga 1.
Persipura mempertahankan keunggulan 3-0 atas Persita. Kemenangan ini membuat Mutiara Hitam memiliki torehan 36 poin.
Barito Putera berhasil menyamai perolehan poin Persipura setelah mendapatkan tambahan satu poin dari hasil imbang kontra Persib. Hasil ini membuat Barito terhindar dari degradasi.
Sementara itu, PSS Sleman tidak hanya memastikan selamat dari ancaman degradasi setelah menang 2-0 atas Persija. Mereka juga dipastikan mengakhiri musim di urutan ke-13 dengan 39 poin.
Persipura pun harus rela turun kasta sebab mereka memiliki poin yang sama dan kalah head to head dari Barito Putera.
