PARBOABOA - Karya seni rupa adalah hasil seni yang bisa dilihat menggunakan indra penglihatan serta dirasakan menggunakan indra peraba. Berdasarkan dimensinya, karya seni rupa dibagi menjadi dua jenis, yakni dua dimensi dan tiga dimensi. Diketahui bahwa karya seni rupa dimensi dan tiga dimensi memiliki beberapa perbedaan.
Adapun perbedaan seni rupa 2 dimensi dan 3 dimensi adalah perbedaan dari unsur. Unsur seni rupa 2 dimensi adalah karya seni yang memiliki dua unsur, yaitu panjang dan lebar. Sedangkan karya seni rupa tiga dimensi merupakan karya seni yang memiliki tiga unsur yaitu panjang, lebar, dan tinggi.
Pengertian Seni Rupa 3 Dimensi
Seni rupa tiga dimensi adalah karya seni yang memiliki sisi panjang, lebar, tinggi, dan volume agar bisa dinikmati dari segala arah. Jadi, karya seni rupa tiga dimensi adalah karya seni yang memiliki ruang.
Seperti halnya karya dua dimensi, seni rupa tiga dimensi juga mengandung unsur garis, bentuk, bidang, warna. Unsur-unsur tersebut disusun sedemikian rupa sehingga membentuk objek tertentu.
Namun, hasil dari karya dua dimensi dan tiga dimensi sangat berbeda. Hal itu karena karya dua dimensi hanya memiliki dua sisi, yaitu panjang dan lebar.
Ciri-Ciri Seni Rupa Tiga Dimensi
Berikut ini ciri-ciri karya seni rupa tiga dimensi adalah:
1. Seni rupa tiga dimensi merupakan karya seni rupa yang memiliki tiga ukuran atau sisi atau memiliki ruang ketiga berupa kedalaman.
2. Benda tiga dimensi mempunyai panjang, lebar, tinggi, dan volume.
3. Benda tiga dimensi dapat dilihat dari beragam sisi, baik depan, samping, atas, dan bawah.
4. Benda tiga dimensi biasanya memiliki berat, berbeda dengan benda dua dimensi yang lebih tipis.
5. Benda tiga dimensi memiliki ruang.
Teknik Seni Rupa 3 Dimensi
Dalam membuat seni rupa 3 dimensi, ada beberapa teknik yang bisa kamu gunakan. Masing-masing teknik ini memiliki konsep tersendiri dan menghasilkan karya yang berbeda-beda. Berikut teknik seni rupa tiga dimensi yang bisa kamu gunakan.
1. Teknik Aplikasi
Teknik yang pertama adalah teknik aplikasi. Teknik aplikasi merupakan teknik yang digunakan dalam seni menjahit untuk menempelkan beberapa macam potongan kain yang telah digunting dalam sebuah kain. Potongan kain ini biasanya berbentuk bunga, bulan, bintang dan lain-lain. Tujuan dari teknik ini adalah untuk memperindah pakaian.
2. Teknik Mozaik
Teknik mozaik adalah cara membuat karya seni dengan menempelkan benda 3 dimensi secara tertata ke sebuah media. Dengan menggunakan teknik ini, media seni menjadi lebih indah karena memiliki corak yang beragam.
3. Teknik Merakit
Teknik selanjutnya adalah teknik merakit. Teknik merakit adalah teknik menggabungkan beberapa potongan bahan tertentu agar menjadi suatu karya seni yang utuh. Cara menggabungkan inilah yang dinamakan merakit dan hasil karyanya disebut rakitan.
Untuk menggabungkan bahan-bahan tersebut bisa menggunakan las, sekrup, patri, atau beberapa cara lainnya.
4. Teknik Pahat
Teknik pahat adalah cara membentuk karya seni dengan membuang bahan-bahan yang tidak diperlukan. Alat yang biasa digunakan pada teknik ini adalah alat pahat, kikir dan martil. Biasanya teknik pahat digunakan pada media keras seperti batu, kayu dan bahan lainnya.
5. Teknik Cor
Teknik cor disebut juga teknik menuang. Caranya adalah dengan menuangkan bahan cair ke dalam tempat cetakan khusus. Bahan cair yang sering digunakan adalah semen, logam, karen dan lain-lain. Teknik ini cocok digunakan untuk membuat sebuah bangunan yang besar.
Contoh Seni Rupa 3 Dimensi
Seni rupa tiga dimensi adalah seni rupa yang tidak hanya memiliki sisi panjang dan lebar, namun juga memiliki ruang atau volume. Berikut beberapa contoh karya seni rupa tiga dimensi adalah :
1. Patung
Yang termasuk karya seni rupa tiga dimensi adalah Patung. Patung merupakan salah satu contoh seni rupa tiga dimensi yang paling terkenal. Seni patung sendiri telah banyak mengalami perkembangan mulai dari bahan untuk membuatnya, cara membuatnya dan teksturnya. Biasanya seniman membuat patung dengan bentuk manusia, hewan dan lain sebagainya.
2. Keramik
Seni keramik adalah karya seni yang bisa bersifat tradisional atau modern. Seni keramik sendiri dibuat dengan bahan dasar tanah liat. Untuk membuat karya seni ini dibutuhkan beberapa tahapan, seperti memijit, butsir, pilin, dan pembakaran.
3. Arsitektur
Arsitektur adalah seni rupa berbentuk tiga dimensi yang bisa kita temui dimana saja. Seni rupa ini lebih menekankan pada kesatuan, keserasian, keseimbangan dan irama sebagai seni rupa yang utuh yang mencangkup beberapa aspek.
Oleh karena itu, dalam arsitektur tidak hanya memperhatikan wujud bangunannya saja, namun juga kekokohan, berat, dan volume tampung bangunan tersebut.
4. Seni Kriya
Seni kriya adalah karya seni yang mengandalkan keterampilan tangan. Jenis seni rupa ini sering dimanfaatkan untuk dekorasi ruangan. Ada beberapa jenis seni kriya, yaitu seni kriya batu, kulit, keramik, tekstil, batu.
5. Mebel
Mebel adalah perlengkapan rumah yang mencangkup semua benda seperti meja, kursi, dan lemari. Mebel menjadi contoh seni rupa tiga dimensi yang memiliki banyak kegunaan, misalnya untuk tempat duduk atau meja makan.
Demikian ulasan ringkas mengenai seni rupa 3 dimensi mulai dari pengertian, fungsi, jenis hingga contohnya. Semoga artikel ini bermanfaat ya