Beli Minyak Goreng Curah Rp14 Ribu Pakai PeduliLindungi

Aplikasi PeduliLindungi akan digunakan untuk pengawasan distribusi minyak goreng curah (dok covid19.go.id)

PARBOABOA, Jakarta - Peduli Lindungi adalah aplikasi yang diluncurkan pemerintah untuk membantu pelacakan aktivitas masyarakat, demi menekan penyebaran virus Covid-19.

Aplikasi ini menjadi syarat untuk memasuki bioskop, supermarket, restoran, untuk kunjungan tempat wisata, hingga untuk menonton konser.

Kedepannya kegunaan aplikasi ini akan semakin kompleks, lantaran pemerintah memutuskan akan menggunakan PeduliLindungi untuk memantau proses jual beli minyak goreng curah di tanah air.

Menteri Kordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengumumkan, pemerintah akan melakukan pemantauan pendistribusian minyak goreng curah rakyat (MGCR) dengan penerapan PeduliLindungi atau Nomor Induk Kependudukan, dalam setiap transaksi pembelian minyak goreng curah.

Langkah ini ditempuh untuk membuat tata kelola distribusi MGCR menjadi lebih akuntabel dan bisa terpantau mulai dari produsen hingga konsumen.

Luhut mengatakan sosialisasi program ini akan dilakukan selama 2 minggu, sehingga dapat segera dilaksanakan secara nasional di bulan Juli mendatang.

"Masa sosialisasi akan dimulai besok Senin (27/6) dan akan berlangsung selama dua minggu ke depan. Setelah masa sosialisasi selesai, masyarakat harus menggunakan aplikasi PeduliLindungi atau menunjukkan NIK, untuk bisa mendapatkan MGCR (minyak goreng curah rakyat) dengan harga eceran tertinggi (HET)," kata Luhut dalam keterangan resmi, Jumat (24/6).

Dengan PeduliLindungi atau NIK, setiap hari masyarakat dapat membeli 10 kg minyak curah dengan harga eceran tertinggi Rp14.000 per liter atau Rp15.500 per kilogram.

"MGCR dengan harga tersebut bisa diperoleh di penjual/pengecer yang terdaftar resmi dalam program Simirah 2.0 dan juga melalui Pelaku Usaha Jasa Logistik dan Eceran (PUJLE) yakni Warung Pangan dan Gurih," ujarnya.

Untuk memastikan masa sosialisasi dan transisi berjalan maksimal, Luhut mengatakan, pihaknya telah membentuk Task Force (gugus tugas) untuk menyebarluaskan informasi terkait transisi sistem baru kepada masyarakat.

Masyarakat nantinya dapat mengakses segala informasi terkait sosialisasi penjualan dan pembelian MGCR melalui instagram @minyakita.id dan juga website linktr.ee/minyakita.

Editor: -
TAG :
Baca Juga
LIPUTAN KHUSUS