PARBOABOA, Medan - Curah hujan deras yang tinggi mengakibatkan sejumlah titik di wilayah kota Medan terendam banjir. Warga menuntut agar kinerja Walikota Bobby Nasution dievakuasi.
Wilayah yang terkena banjir salah satunya terjadi di Jalan Bunga Tanjung, Kecamatan Medan Selayang dan Kampung Aur Medan Maimun.
Salah satu warga kota medan, Muhammad Nazief, mengatakan bahwa banjir di kota medan sudah menjadi kebiasaan jika curah hujan tinggi. Warga juga menuturkan jika setiap kali hujan turun pasti akan ada genangan air di beberapa ruas jalan.
“Banjir yang terjadi di beberapa ruas jalan di kota medan sangat meresahkan warga, karena mengganggu akitivitas masyarakat. Contohnya masyarakat kini harus merasakan memutar balik kendaraannya dengan jarak yang cukup jauh,” ungkap Nazief, Selasa (23/11/2021).
Nazief juga mengatakan, terjadinya banjir juga disebabkan oleh gorong-gorong (drainase) yang tidak berfungsi lagi.
Akibat seringnya terjadi bencana banjir di wilayah ibu kota tercinta ini membuat para warga mengeluh karena terganggunya aktivitas mereka. Karena hal ini, warga menilai pemerintahan di Kota Medan masih belum serius dalam menangani bencana ini dan meminta agar kinerjanya harus dievaluasi.
Melalui pesan WhatsApp, Harry mengatakan telah terjadi banjir di kampung Aur. Harry juga menjelaskan bahwa ketinggian air sudah mencapai satu meter.
Para warga berharap agar pemerintah Kota Medan dapat lebih memfokuskan perihal masalah banjir yang terjadi di kota Medan. Warga berharap pemerintah segera memperbaiki dan meninggikan tanggul sungai yang dinilai tidak layak dipertahankan.
Dibalik itu Walikota Medan, Bobby Nasution mengakui bahwa 90 persen banjir disebabkan oleh masalah drainase yang diketahui tidak baik lagi, atau bukan hanya karena luapan air sungai.
"Permasalahan banjir di kota ini 90 persen terjadinya karena drainase atau bukan hanya karena luapan air sungai," pungkasnya.
Menanggapi hal tesebut, Walikota Medan Bobby Nasution meminta maaf kepada seluruh lapisan masyarakat yang aktivitasnya terganggu akibat banjir tersebut.
Hal itu ia sampaikan lewat Instagram @bobbynst. Bobby mengatakan bahwa banjir terjadi dipicu oleh naiknya volume air di sungai.
"Sebagai Wali Kota Medan, saya memohon maaf kepada seluruh warga Kota Medan atas masalah banjir dan penanganan banjir yang terjadi di sejumlah wilayah di Kota Medan belakangan ini," ucap Bobby, Rabu (24/11/2021).