PARBOABOA, Jakarta – Ketua Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Anggara Wicita Sastroamidjojo memberikan kritik kepada Anies Baswedan terkait kunjungan Anies ke Eropa membahas kerja sama Mass Rapid Transit (MRT).
Anggara menyebutkan, Anies harusnya lebih fokus untuk menyelesaikan janji-janji yang belum selesai di akhir masa jabatannya. Ia pun mengatakan, masa jabatan Anies Baswedan tersisa kurang dari enam bulan lagi.
"Masa jabatan Pak Anies sudah kurang dari enam bulan lagi, tapi malah kunjungan ke Eropa. Ini makan waktu kan, padahal banyak pekerjaan rumah yang belum selesai. Pak Anies harusnya menuntaskan janji-janjinya dulu," ujar Anggara dalam keterangan tertulis, Rabu (11/5).
Anggara menilai, Anies salah dalam memprioritaskan program yang akan dikerjakan. Menurutnya, Anies harusnya fokus untuk mengejar target yang tertuang dalam Instruksi Gubernur No. 49 Tahun 2021 tentang Penyelesaian Isu Prioritas Daerah Tahun 2021-2022.
"Intinya salah prioritas, bagaimana bisa program prioritas banyak yang belum tuntas tapi malah kunjungan kerja ke Eropa lebih dari seminggu," ucap Anggara.
Anggara juga mengungkapkan, beberapa program Anies juga belum menemui kejelasan, seperti program LRT, layanan air bersih di kampung prioritas, ITF, penanganan sampah, serta pembangunan dan pengisisan rusun.
"Kalau salah satu agendanya membahas kerja sama juga di kondisi seperti ini bisa mengirim perwakilan atau berkomunikasi daring. Jika seperti buang-buang waktu seperti ini kami yakin rapor kerja Pak Anies merah di akhir masa jabatan," ungkap Anggara.
Senada dengan Anggara, Ketua Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono juga turut menyindir kunjungan Anies Baswedan ke Benua Biru tersebut.
Gembong menilai, kunjungan Anies ke Eropa hanya untuk jalan-jalan sebelum masa jabatannya berakhir.
"Mengakhiri masa jabatannya jalan-jalan kan, enggak apa-apa to? Iya, kan. Kan kita enggak tahu agendanya, artinya ke Eropa itu agenda pembahasan masalah apa kan kita enggak tahu," ujar Gembong kepada wartawan, Rabu (11/5).
Gembong juga mengatakan, kunjungan Anies ke Eropa untuk menindak lanjuti kerja sama MRT dengan Sister City tidak serius. Sebab, menurut Gembong, kerja sama lain terkait MRT sudah tidak diperlukan.
Apa yang mau dibahas? Kan, MRT sudah jalan. Mau kerja sama apa lagi tentang MRT kan gitu loh? Selain itu apa, enggak ada lagi kan?" tuturnya.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah dijadwalkan akan terbang Eropa dan mengunjungi tiga negara, yakni Inggris, Jerman, dan Perancis untuk menindaklanjuti kerja sama di bidang transportasi MRT pada Selasa (10/5).
"Rencananya memang ada agenda ke Eropa, ke beberapa kota, ada London, Berlin, dan Paris. Sementara itu informasinya," ucap Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota, Senin (9/5/2022) malam.