7 Resep Buntil Daun Singkong Khas Jawa Tengah, Menu Sayuran Unik dan Lezat

Resep Buntil rumahan dan sederhana (Foto: Shutterstock/Hanifah Kurniati)

PARBOABOA – Buntil merupakan salah satu menu lauk sederhana yang unik dan memiliki rasa gurih. Makanan khas Jawa Tengah ini biasanya diolah dengan bahan dasar daun singkong, daun papaya, dan daun talas.

Sayuran ini dikatakan unik karena digulung dengan isian kelapa muda parut, ikan teri, dan aneka rempah khas nusantara. Buntil sangat cocok dijadikan sebagai hidangan utama saat acara keluarga.

Bagi Anda yang mungkin merasa bosan dengan olahan daun singkong yang itu-itu saja, memasak buntil bisa menjadi pilihan yang tepat untuk menambah variasi masakan di rumah. Walau sedikit memerlukan usaha dan ketelatenan dalam mengolahnya, namun saat berbicara tentang rasa, dijamin Anda akan ketagihan dengan cita rasa unik yang dimilikinya.

Pada kesempatan kali ini, Parboaboa akan memberikan 7 resep buntil yang mudah disontek. Yuk Bunda recook masakan di bawah ini!

1. Resep Buntil Daun Pepaya

Resep Buntil Daun Pepaya (Foto: YouTube@CR COOK)

Berikut ini adalah buntil yang diolah dengan berbahan dasar daun pepaya

Bahan-bahan:

  • 10 lembar daun pepaya, pilih yang masih muda dan tidak terlalu besar
  • 250 gram daging ayam atau ikan, cincang halus
  • 2 lembar daun salam
  • 2 lembar daun jeruk
  • 2 batang serai, memarkan
  • 3 lembar daun kunyit, iris halus
  • 3 buah cabai merah, iris halus
  • 3 siung bawang putih, haluskan
  • 2 cm jahe, haluskan
  • 2 cm lengkuas, haluskan
  • 1 sdt gula merah, serut
  • 1 sdt garam
  • 1/2 sdt kaldu bubuk
  • 2 sdm minyak goreng
  • 500 ml air

Cara membuat:

  1. Bersihkan daun pepaya dan rebus dalam air mendidih selama 2-3 menit hingga layu. Tiriskan dan biarkan dingin.
  2. Campur daging ayam atau ikan dengan bawang putih, jahe, lengkuas, cabai merah, daun kunyit, garam, kaldu bubuk, dan gula merah. Aduk rata.
  3. Panaskan minyak goreng dan tumis serai, daun salam, dan daun jeruk hingga harum.
  4. Masukkan adonan daging atau ikan ke dalam tumisan daun aromatik dan aduk rata. Tuang air dan masak hingga matang dan kuah menyusut.
  5. Ambil selembar daun pepaya dan letakkan 1 sendok adonan daging atau ikan di atasnya. Bungkus rapat dan sematkan dengan lidi atau tusuk gigi.
  6. Lakukan hal yang sama hingga semua daun pepaya dan adonan daging atau ikan habis.
  7. Kukus sayuran selama 20-30 menit atau hingga matang. Sajikan hangat dengan kuahnya.

2. Resep Buntil Daun Talas

Resep Buntil Daun Talas (Foto: Shutterstock/Ika Rahmah)

Bahan-bahan:

  • 10 lembar daun talas segar
  • 200 gram kelapa parut kasar
  • 100 gram ikan teri, haluskan
  • 2 batang serai, memarkan
  • 4 lembar daun salam
  • 4 lembar daun jeruk
  • 3 lembar daun pandan
  • 2 lembar daun kunyit
  • 2 cm lengkuas, memarkan
  • 2 cm jahe, memarkan
  • 2 buah cabai merah, iris tipis
  • 1 sendok teh garam
  • 1 sendok teh gula pasir
  • 2 sendok makan minyak goreng

Cara membuat:

  1. Campur kelapa parut kasar, ikan teri, serai, daun salam, daun jeruk, daun pandan, daun kunyit, lengkuas, jahe, cabai merah, garam, dan gula pasir. Aduk rata.
  2. Ambil satu lembar daun talas, letakkan sekitar 2-3 sendok makan campuran kelapa dan ikan teri di tengahnya.
  3. Lipat daun talas hingga membungkus campuran kelapa dan ikan teri, dan rapatkan bagian ujungnya. Ulangi langkah ini hingga semua bahan habis.
  4. Siapkan kukusan dan kukus buntil selama sekitar 15-20 menit hingga matang.
  5. Sementara itu, panaskan minyak goreng dalam wajan dan tumis bumbu yang tersisa (serai, daun salam, daun jeruk, daun pandan, daun kunyit, lengkuas, jahe, dan cabai merah) hingga harum.
  6. Setelah buntil matang, angkat dan tiriskan. Sajikan dengan bumbu tumis sebagai pelengkap.

3. Resep Buntil Daun Singkong Isi Teri

Resep Buntil Daun Singkong isi Teri (Foto: Endues.tv)

Bahan-bahan:

  • 10 lembar daun talas
  • 200 gram ikan teri, cuci bersih
  • 150 gram kelapa parut kasar
  • 3 butir bawang merah, iris halus
  • 2 siung bawang putih, iris halus
  • 3 buah cabe rawit, iris halus
  • 2 lembar daun jeruk, iris halus
  • 1 batang serai, memarkan
  • 1 lembar daun pisang
  •  2 buah lidi bambu
  • 1/2 sendok teh garam
  • 1/2 sendok teh gula pasir

Cara membuat:

  1. Rebus ikan teri selama 10 menit hingga matang. Angkat dan tiriskan.
  2. Campurkan ikan teri, kelapa parut, bawang merah, bawang putih, cabe rawit, daun jeruk, serai, garam, dan gula pasir. Aduk rata.
  3. Ambil selembar daun talas, letakkan 1 sendok makan campuran ikan di tengahnya.
  4. Lipat daun talas hingga rapi dan rapat. Ikuti bentuknya yang seperti buntil.
  5. Lakukan hingga semua bahan habis.
  6. Bungkus buntil dengan daun pisang dan lidi bambu.
  7. Kukus sayuran selama 15-20 menit hingga matang.
  8. Sajikan buntil daun talas selagi masih hangat.

4. Resep Buntil Daun Singkong Pedas

Resep Buntil Daun Singkong Pedas (Foto: Cookpad)

Bahan-bahan:

  • 10 lembar daun singkong
  • 250 gram ikan tenggiri atau ikan gabus, haluskan
  • 3 siung bawang putih, haluskan
  • 5 buah cabe rawit, haluskan
  • 2 sendok makan air asam jawa
  • 1 sendok teh garam
  • 1 sendok makan gula merah, serut
  • 1 batang serai, memarkan
  • 2 lembar daun salam
  • 2 lembar daun jeruk
  • 500 ml air
  • 1 butir kelapa, parut halus
  • Daun pisang untuk membungkus

Cara membuat:

  1. Cuci bersih daun singkong, rebus sebentar hingga layu, tiriskan.
  2. Campurkan ikan tenggiri atau ikan gabus yang sudah dihaluskan dengan bawang putih, cabe rawit, air asam jawa, garam, dan gula merah, aduk rata.
  3. Ambil selembar daun singkong, beri 1 sendok makan adonan ikan, lalu bungkus dan ikat dengan benang.
  4. Lakukan hal yang sama hingga semua bahan habis.
  5. Siapkan panci, letakkan daun salam, daun jeruk, serai, dan air, aduk rata.
  6. Ambil kelapa parut, peras dengan air hangat, kemudian ambil santannya.
  7. Letakkan buntil yang sudah dibungkus di dalam panci yang sudah berisi bumbu dan santan, rebus dengan api kecil selama 30-40 menit atau hingga matang.
  8. Sajikan buntil daun singkong pedas dengan nasi putih hangat.

5. Resep Buntil Lumbu

Resep Buntil Lumbu (Foto: Banyumas ekpress)

Bahan-bahan:

  • 10 lembar daun singkong segar
  • 200 gram kelapa parut kasar
  • 150 gram ikan tenggiri atau ikan tongkol, cincang halus
  • 1 batang serai, memarkan
  • 2 lembar daun salam
  • 2 cm lengkuas, memarkan
  • 2 cm jahe, memarkan
  • 1/2 sendok teh garam
  • 1/4 sendok teh gula pasir
  • 2 sendok makan air asam jawa
  • 1 sendok makan minyak goreng

Cara membuat:

  1. Cuci bersih daun singkong, kukus hingga layu, angkat dan sisihkan.
  2. Panaskan minyak goreng, tumis serai, daun salam, lengkuas dan jahe hingga harum.
  3. Tambahkan kelapa parut, aduk hingga rata, lalu masukkan ikan cincang.
  4. Tambahkan garam, gula pasir, dan air asam jawa, aduk rata. Angkat dan dinginkan.
  5. Ambil selembar daun singkong, beri 1 sendok makan campuran kelapa dan ikan, lalu bungkus rapat dan ikat dengan tali rafia atau benang dapur.
  6. Lakukan hingga semua daun singkong dan campuran kelapa dan ikan habis.
  7. Kukus buntil lumbu yang sudah dibungkus selama 30 menit hingga matang. Angkat dan hidangkan.

6. Resep Buntil Magelang

Resep Buntil Magelang (Foto: Sajian sedap)

Bahan-bahan:

  • 500 gram ikan tenggiri
  • 200 gram kelapa parut kasar
  • 3 lembar daun jeruk purut
  • 3 lembar daun salam
  • 1 batang serai, memarkan
  • 1 ruas lengkuas, memarkan
  • 2 cm jahe, memarkan
  • 5 buah cabai merah besar, iris halus
  • 2 buah cabai hijau besar, iris halus
  • 5 butir bawang merah, iris halus
  • 3 siung bawang putih, iris halus
  • 2 sendok teh garam
  • 1 sendok teh gula pasir
  • Daun pisang secukupnya

Cara membuat:

  1. Bersihkan ikan tenggiri, buang bagian kepala, ekor dan tulang. Potong-potong daging ikan menjadi ukuran kecil-kecil. Taruh di wadah dan tambahkan sedikit garam. Aduk rata dan diamkan selama 10 menit.
  2. Campurkan kelapa parut, daun jeruk purut, daun salam, serai, lengkuas, jahe, cabai merah, cabai hijau, bawang merah, bawang putih, garam, dan gula pasir. Aduk rata.
  3. Ambil selembar daun pisang. Letakkan campuran kelapa di atas daun pisang. Ratakan. Taruh ikan tenggiri di atas campuran kelapa. Tutupi ikan tenggiri dengan sisa campuran kelapa. Ratakan.
  4. Bungkus daun pisang dan rapihkan. Ikuti cara melipat buntil seperti melipat amplop.
  5. Rebus air dalam panci besar. Setelah air mendidih, masukkan sayuran yang telah digulung dan rebus selama 30 menit.
  6. Angkat dan tiriskan. Sajikan makanan khas  Magelang ini dalam keadaan hangat.

7. Resep Buntil Jogja

Resep Buntil Jogja (Foto: YouTube/CR Cook)

Bahan-bahan:

500 gram ikan teri

  • 200 gram kelapa parut kasar
  • 3 buah cabai merah, iris tipis
  • 3 buah cabai hijau, iris tipis
  • 5 lembar daun jeruk
  • 5 lembar daun salam
  • 3 batang serai, memarkan
  • 2 cm lengkuas, memarkan
  • 2 batang daun bawang, iris halus
  • 1 sdm air jeruk nipis
  • 1 sdm garam
  • 1 sdt gula pasir
  • 2 lembar daun pandan
  • Daun pisang secukupnya untuk membungkus

Cara membuat:

  1. Campur ikan teri, kelapa parut kasar, cabai merah, cabai hijau, daun jeruk, daun salam, serai, lengkuas, dan daun bawang dalam sebuah wadah. Aduk rata.
  2. Tambahkan air jeruk nipis, garam, dan gula pasir ke dalam adonan ikan teri. Aduk kembali hingga semua bahan tercampur rata.
  3. Ambil selembar daun pisang, letakkan selembar daun pandan di atasnya, lalu letakkan sejumput adonan ikan teri di atas daun pandan.
  4. Bungkus adonan dengan rapi menggunakan daun pisang dan pandan. Lakukan hingga adonan habis.
  5. Kukus sayuran selama 30 menit hingga matang. Sajikan Buntil Jogja dengan nasi putih hangat.
  6. Meskipun terlihat sederhana, pembuatan buntil memerlukan teknik dan keahlian khusus untuk membungkus bahan-bahan isian dengan rapi dan tepat.

Asal Usul Buntil

Konon katanya, buntil adalah salah satu makanan yang diciptakan oleh seorang wanita bernama Mbah Prawirotomo pada zaman penjajahan Belanda. Mbah Prawirotomo awalnya bekerja sebagai pembantu di rumah orang Belanda.

Karena sering melihat majikannya memasak, Mbah Prawirotomo pun terinspirasi untuk menciptakan makanan baru dengan menggunakan bahan-bahan yang tersedia di sekitarnya, termasuk bahan-bahan untuk membuat sayur buntil, seperti daun pepaya, daun talas, dan daun singkong.

Dari sinilah, Mbah Prawirotomo mulai mencoba membuat makanan buntil yang terbuat dari daun singkong yang diisi dengan adonan daging atau ikan yang dibungkus rapat dengan daun singkong, serta menciptakan variasi sayur dengan menggunakan daun pepaya atau daun talas.

Awalnya, sayur buntil ini hanya dibuat untuk makanan sehari-hari Mbah Prawirotomo dan keluarganya.

Namun, rasa enak dan unik dari makanan ini membuat Mbah Prawirotomo mulai menawarkan sayur buntil ke tetangga dan teman-temannya.

Kemudian, buntil dan sayur ini pun mulai populer di daerah sekitarnya dan diakui sebagai salah satu makanan khas Jawa Tengah.

Dengan cepat, makanan ini menyebar ke daerah lain di Jawa Tengah, dan menjadi salah satu kuliner yang sangat dihargai di seluruh Indonesia.

Selain itu, sayur buntil juga menjadi simbol dari keragaman budaya Indonesia, karena makanan ini terbuat dari bahan-bahan yang sederhana namun memiliki rasa yang sangat nikmat.

Proses pembuatannya juga mengajarkan tentang kearifan lokal dalam penggunaan bahan alami, yang merupakan warisan budaya yang harus dijaga dan dilestarikan.

Tak dapat dipungkiri bahwa sayur buntil menjadi makanan yang sangat populer di Indonesia dan terus dilestarikan hingga saat ini. Banyak restoran dan warung makan yang menyajikan makanan khas Jawa Tengah ini sebagai salah satu menu andalan mereka.

Dengan variasi bahan isian yang berbeda-beda, buntil dapat dijadikan sebagai pilihan menu makanan sehari-hari atau sebagai hidangan spesial pada acara-acara tertentu. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin mencoba memasak buntil di rumah.

Editor: Lamsari Gulo
TAG :
Baca Juga
LIPUTAN KHUSUS