PARBOABOA, Banyuwangi - Alas Purwo adalah sebuah kawasan hutan di Banyuwangi, Jawa Timur. Kawasan ini memiliki kekayaan alam yang luar biasa, termasuk hutan tropis, pantai indah, dan keanekaragaman hayati yang tinggi.
"Alas" dalam bahasa Indonesia berarti hutan, sementara "Purwo" memiliki makna yang berkaitan dengan spiritualitas atau keagamaan.
Jadi, "Alas Purwo Banyuwangi" secara harfiah berarti "Hutan Spiritual Banyuwangi" atau "Hutan Suci Banyuwangi".
Kawasan ini juga dikenal sebagai tempat berbagai mitos dan cerita mistis, serta menjadi tujuan wisata yang populer bagi para pecinta alam dan petualangan.
Sebagian besar penduduk setempat mempercayai bahwa Alas Purwo, ini adalah tempat bersemayamnya para mahluk halus di seluruh penjuru Nusantara.
Bahkan, hutan tertua di Pulau jawa, ini menyandang berbagai predikat magis seperti tempat pesugihan, tempat semedi dan hal mistis lainnya.
Pada zaman dahulu di hutan inilah, para raja sering berkumpul dan bertukar pikiran serta bersemedi. Bahkan, salah satu Goa Istana yang ada di Alas Purwo, ini disebut-sebut menjadi tempat yang paling sering dikunjungi oleh seseorang untuk bertapa atau mencari ilmu gaib.
Masyarakat setempat percaya, bahwa Goa Istana di Alas Purwo dijaga oleh dua prajurit jin yang bertubuh besar. Itulah kenapa banyak orang yang sering bersemedi di gua paling fenomenal di Pulau Jawa tersebut.
Berikut beberapa fakta dan mitos yang ada di Alas Purwo Banyuwangi yang telah dirangkum Parboaboa dari beberapa sumber.
Merupakan kawasan hutan lindung
Sebagaimana diamanatkan dalam Undang-undang Nomor 5 tahun 1990 tentang Konservasi Sumberdaya Alam Hayati dan Ekosistemnya, Taman Nasional Alas Purwo memiliki tiga fungsi sebagai tempat untuk perlindungan proses ekologis, hingga untuk pemanfaatan secara lestari sumber daya alam hayati dalam bentuk pendidikan, wisata alam, pengetahuan, bentuk penelitian, hingga penunjang budidaya.
Alas Purwo dikenal sebagai kawasan hutan dengan berbagai macam tipe ekosistem yang tergolong utuh di Pulau Jawa. Diketahui ada lebih dari 700 jenis tumbuhan dari berbagai tingkat dan tipe.
Contoh tumbuhan khas TN Alas Purwo adalah Sawo Kecik (Manilkara kauki), sedangkan untuk jenis tanaman yang dilindunginya yaitu sadeng (Livistona rotundifolia). Selain itu, ada juga 45 jenis mamalia yang telah teridentifikasi di TN Alas Purwo.
Mereka yang masuk Alas Purwo tak akan bisa keluar lagi
Hutan yang terletak di Kecamatan Tegaldimo dan Kecamatan Purwoharjo, Banyuwangi, ini dikenal sebagai kerajaan jin. Masyarakat percaya di dalam hutan ini terdapat banyak makhluk gaib.
Seseorang yang memiliki kemampuan khusus bisa melihat makhluk tak kasat mata, biasanya akan menyaksikan kondisi Alas Purwo yang padat dan ramai. Konon, manusia yang mencoba masuk ke Alas Purwo tak akan bisa keluar lagi.
Mereka akan tersesat di dalam hutan yang pohonnya sangat rapat. Ada pula yang mengatakan hilangnya manusia di Alas Purwo dikarenakan penghuni di dalamnya tak membiarkan manusia bisa bebas setelah melihat "rumah" mereka.
Jika akhirnya manusia bisa keluar dari Alas Purwo, konon seumur hidupnya akan ditimpa kesialan.
Tempat para raja bersemedi dan bertukar pikiran
Seperti yang diketahui, Alas Purwo Banyuwangi merupakan hutan tertua di Pulau Jawa. Konon, hutan ini sudah ada jauh sebelum Indonesia didirikan.
Terdapat banyak gua di Alas Purwo. Salah satu gua tersebut dipercaya dijaga oleh jin di pintu masuknya.
Gua ini kerap kali digunakan sebagai tempat bersemedi para raja pada masa lalu. Tak hanya itu, gua yang dianggap magis ini juga sering dimanfaatkan sebagai tempat pertemuan para raja untuk saling bertukar pikiran.
Tempat belajar ilmu gaib
Alas Purwo Banyuwangi juga kerap digunakan sebagai tempat belajar ilmu gaib. Karena di Alas Purwo, ini terdapat banyak gua yang bisa digunakan untuk mempelajari ilmu-ilmu gaib. Hal itu terbukti dengan jejak-jejak yang ditinggalkan manusia.
Dan menariknya lagi, banyak rumor yang beredar bahwa siapa saja yang sudah selesai belajar di Alas Purwo, dia akan sakti luar biasa.
Kerajaan jin terbesar
Alas Purwo Banyuwangi juga disebut sebagai kerajaan jin terbesar. Cerita yang paling dikenal oleh masyarakat Alas Purwo adalah daerah dimana kerajaan jin berdiri.
Bahkan menurut cerita, kerajaan jin di sini begitu besar, megah dan sangat ramai. Khusus orang-orang tertentu yang memiliki kelebihan, mereka bisa melihat kerajaan jin di Alas Purwo ini.
Suara panggilan yang membawa malapetaka
Ada sebuah kisah di Alas Purwo yang diceritakan secara turun temurun. Cerita tersebut berupa suara panggilan.
Jika seseorang mendengar suara lirih yang memanggil nama ketika sedang di Alas Purwo, maka jangan langsung menengok atau mencari sumber suara tersebut.
Pasalnya, jika menengok dan mencari sumber suara, maka seseorang tersebut akan mendapat malapetaka atau kesialan sepanjang hidup. Lebih parahnya lagi, bisa saja makhluk gaib justru membawa seseorang tersebut.
Untuk diketahui, Alas Purwo berada Kecamatan Tegaldlimo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Beragam jenis fauna dan flora hidup dan berkembang di hutan ini.
Alas Purwo terhampar di lahan seluas sekitar 43.420 hektare. Luas tersebut terbagi menjadi beberapa bagian, yaitu zona rimba seluas 24.767 hektare, zona inti seluas 17.200 hektare, zona penyangga seluas 1.203 hektare, dan juga zona pemanfaatan yang memiliki lokasi seluas 250 hektare.
Berada di ketinggian 322 meter di atas permukaan laut, Taman Nasional Alas Purwo Banyuwangi dahulunya dikenal dengan nama Suaka Margasatwa Banyuwangi Selatan.
Baru pada tahun 1992 Kementerian Kehutanan secara resmi menetapkan objek ini menjadi taman nasional.
Selebihnya, Alas Purwo terlihat seperti hutan-hutan pada umumnya, banyak pohon dan sangat lebat. Namun ketika kita bisa masuk ke dalamnya, tempat ini menunjukkan pemandangan yang beragam.
Demikianlah informasi mengenai Alas Purwo Banyuwangi yang perlu diketahui. Semoga informasi ini dapat menambah wawasan kamu!
