PARBOABOA, Bogor – Presiden RI Joko Widodo akan menjalani puasa pertama mulai besok, Minggu (3/4). Kepala Sekretariat Presiden Heru Hartono mengatakan Jokowi akan berada di Istana pada hari pertama puasa.
"Istana aja, Bogor," kata dia pada Sabtu (2/4).
Heru mengungkapkan Jokowi akan menjalani puasa pertamanya bersama keluarga di Istana Bogor, mulai dari sahur hingga buka puasa.
Hal itu diketahui setelah pemerintah telah menetapkan secara resmi bahwa 1 Ramadhan 1443 Hijriah jatuh pada Minggu (3/4).
Keputusan tersebut diambil dari hasil sidang isbat penentuan awal Ramadhan 1443 H yang dipimpin oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Jumat (1/4).
Sidang isbat menghasilkan ketetapan bahwa hilal tidak terpantau di sejumlah wilayah pemantauan.
Posisi hilal berdasarkan hisab, kata Menag, masih berada di ketinggian 1 hingga 2 derajat, atau kurang dari syarat 3 derajat yang ditetapkan. Pemantauan dilakukan di 101 titik di 34 provinsi di Indonesia. Semuanya, kata Menag, tidak melihat hilal.
Berbeda dengan yang lain, Muhammadiyah dan Front Persaudaraan Islam (FPI) akan mulai menjalani puasa per Sabtu (2/4) hari ini.
Sebelumnya, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menghimbau kepada seluruh masyarakat Indonesia agar selalu menjaga ketertiban dan keamanan selama bulan puasa Ramadhan 1443 H.
Yaqut juga berharap seluruh umat islam dapat menjalankan ibadah puasa bersama-sama di tahun ini. Ia berharap dengan dilakukannya hal tersebut bisa menjadi simbol dan cerminan umat islam.
Bersamaan, Majelis ulama Indonesia (MUI) mengingatkan bahwa persatuan harus tetap dijaga meskipun jemaah Muhammadiyah dan Nahdatul Ulama (NU) menjalani ibadah puasa bulan Ramadan 1443 Hijriah berbeda dengan yang lain.