Kalah Dari Manchester United, Tottenham Pecat Nuno Espirito Santo

Tottenham Pecat Pelatih Nuno Espirito Santo

Berita mengejutkan datang dari London Utara, Nuno Espirito Santo resmi dipecat dari kursi kepelatihan Tottenham Hotspur, setelah menelan kekalahan 3-0 dari Manchester United.

Nuno Espirito Santo telah dipecat manajemen Tottenham Hotspur, setelah empat bulan melatih di London Utara.

Spurs merekrut eks pelatih Wolverhampton ini untuk menggantikan Jose Moruinho di bulan Juli yang lalu, dengan kontrak berdurasi dua tahun.

Kontrak ini harus berakhir lebih cepat setelah kekelahan 3-0 saat menjamu Manchester United di Tottenham Hotspur Stadium, yang membuat Spurs tertahan di peringkat 8 klasmen sementara Liga Inggris dengan 15 poin, terpaut 10 poin dari pemuncak klasmen Chelsea setelah 10 pertandingan berjalan.

Pengumuman resmi di laman resmi klub telah membenarkan bahwa Nuno, bersama dengan staf pelatih Ian Cathro, Rui Barbosa dan Antonio Dias, semuanya telah diberhentikan dari tanggung jawab mereka.

Direktur pelaksana Spurs Fabio Paratici, yang baru bergabung di klub pada musim panas sama seperti Nuno, mengatakan: "Saya tahu tujuan Nuno dan staf pelatihnya untuk ingin sukses dan saya menyesal bahwa kami harus mengambil keputusan ini."

"Nuno adalah pria yang baik dan akan selalu diterima di tempat ini. Kami mengucapkan banyak terima kasih padanya dan staf kepelatihnya dan berharap yang terbaik untuk masa depan mereka."

Nuno hanya memimpin 17 pertandingan di semua kompetisi sebagai manajer Tottenham, ia mencatatkan sembilan kemenangan, satu hasil imbang dan tujuh kekalahan.

Lima dari kekalahan itu terjadi di Liga Inggris, dengan Crystal Palace, Chelsea, Arsenal dan West Ham justru tampil lebih baik dari timnya selain Manchester United.

Spurs mengukir catatan terburuk kedua dalam urusan tembakan dan peluang yang diciptakan di Liga Inggris di bawah asuhan Nuno, dan juga memiliki rekor kekalahan paling banyak dengan tiga gol atau lebih di liga sejauh ini.

Bukan rahasia lagi bahwa Spurs sebelumnya pernah mendekati beberapa nama sebelum menunjuk Nuno, termasuk Gennaro Gattuso, Paulo Fonseca dan Antonio Conte.

Dan ada laporan bahwa Spurs telah menghubungi Conte lagi, dengan Paratici ingin membawa rekan senegaranya tersebut untuk reuni setelah sebelumnya bekerja sama dengannya di Juventus.

Graham Potter dari Brighton & Hove Albion dan bos Leicester City Brendan Rodgers juga telah di isukan dengan kursi manajer Tottenham Hotspur.

Editor: -
TAG :
Baca Juga
LIPUTAN KHUSUS